- Yang terutama adalah kekurangan Iodine (atau Yodium, kekurangan yodium jelas akan membuat sakit pada kelenjar thyroid, walau tidak minum susu kedelai - penulis.)
- Kekurangan mineral seperti selenium, zat besi, zinc, mangan dan copper. Padahal dalam susu kedelai justru mengandung mineral tersebut.
- Kondisi thyroid sebelumnya dan kondisi genetis.
- Jumlah total konsumsi makanan yang mengandung goitrogen apakah melebihi ambang batas.
- Kemampuan tubuh dalam proses metabolisme goitrogen, karena bila bercampur dengan gula maka cara cara pencernaannya juga berbeda. Selain itu juga bergantung pada bakteri yang hidup dalam saluran pencernaan manusia.
3. Hasil penelitian yang mengukur efek Goitrogen dan katanya berbahaya, ternyata dilakukan pada binatang percobaan dalam lingkungan laboratorium dan bukan menggunakan goitrogen alami seperti yang biasa dikonsumsi secara normal oleh manusia, sehingga tidak mencerminkan bagaimana cara metabolisme bahan bahan tersebut dalam tubuh manusia. Selain itu isoflavon yang digunakan untuk percobaan, jumlahnya dalam ukuran diatas konsumsi normal manusia.
4. Mengenai takaran Isoflavone yang dikonsumsi - mengutip beberapa sumber pustaka :
- Penelitian pada binatang menunjukkan bahwa isoflavone kedelai pada dasarnya non toxic (tidak beracun - penulis). Lamanya sejarah penggunaan kedelai sebagai makanan di Asia cenderung menunjukkan aman untuk konsumsinya. Walau sebenarnya tidak dapat dijadikan kesimpulan hanya karena sejarah konsumsi kedelai sebagai makanan, tapi dapat kita pastikan bahwa para peneliti tidak menemukan efek penyakit ketika dilakukan tes sebanyak 900 mg isoflavone kedelai pada wanita post menopause selama 84 hari berturut turut. Di Jepang, ambang batas aman konsumsi isoflavone kedelai telah dinaikkan menjadi 70 - 75 mg per hari (makanan plus sumber dari suplemen lainnya) - Dikutip dari "Isoflavones" - http://www.med.nyu.edu/content?ChunkIID=21778
- FDA (BPOM nya Amerika - penulis) mengijinkan klaim kesehatan kedelai dimana 25 gram protein kedelai perhari, sebagai bagian dari diet rendah lemak dan kolesterol, dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Satu takaran saji (1 cup atau sekitar 240 ml) mengandung 6 sampai 7 gram protein kedelai - http://en.wikipedia.org/wiki/Soybean
- Hasil penelitian pada penduduk Jepang dan Cina, menyebutkan konsumsi harian isoflavon mereka adalah antara 25-50 mg/hari. Tapi ternyata hasil statistik malah menyebutkan bahwa tingkat penderita kanker payudara, kanker prostat, penyakit jantung adalah rendah, dan bahkan lebih sedikit mengalami kasus patah / retak pada tulang. Selain itu pada populasi wanitanya lebih sedikit mengalami efek menopause seperti hot flashes. Dan yang pasti wanita dan pria nya lebih sedikit mengalami penyakit pada otak yang berhubungan dengan penuaan.
Tulisan di atas diambil dari artikel di
